Persekutuan Pemuda
Sabtu, 30 Juli 2011 acaranya Bedah Buku "Selamat Berkarya - Andar Ismail" bertempat di ruang rapat GKI Cawang, mulai pk 05 sore.
Pembawa Firman: Pdt. Andi Christianto,
Nara Sumber: Bapak S.W. Antonio,
Moderator: Sdr. William,
Pemusik: Sdri. Orchid, Sdr. Dede, dan Sdr. Vicky
Para pemuda/i diundang untuk menghadiri Persekutuan dengan bentuk bedah buku ini agar setelah dapat memahami isi dari buku "Selamat Berkarya" lebih termotivasi & menumbuhkan semangat dalam berkarya di segala aspek kehidupan. Note: Agar bedah buku ini menjadi lebih bersinergi, kiranya rekan-rekan dapat membaca terlebih dahulu buku Selamat Berkarya ini. Jika belum memiliki buku yg dimaksud, dapat menghubungi Kompa untuk peminjaman, dan resensi buku sbb di bawah, juga disisipkan di warta jemaat pada hari Minggu, 17 & 24 Juli 2011:
RESENSI BUKU
SELAMAT BERKARYA
Penulis : Dr. Andar Ismail
Penerbit : BPK Gunung Mulia, cetakan ke-1, 1998
Halaman : 133
Sebagian dari kita mungkin memandang pekerjaan hanya sebagai sarana untuk memenuhi kebutuhan hidup; membayar tagihan dan membiayai segala keperluan. Bila ini cara pikir kita, pekerjaan akan menjadi suatu kewajiban dan rutinitas yang tidak menyenangkan. Sebaliknya, pekerjaan juga dapat dijadikan sebagai ajang pembuktian kemampuan diri. Semakin pandai dan cakap seseorang bekerja, biasanya semakin tinggi juga prestasi dan kedudukannya. Inilah daerah rawan arogansi.
Andar Ismail dengan bahasanya yang ringan, mengajak umat untuk melihat kembali makna pekerjaan. Dimulai dari kitab Kejadian, penulis menunjukkan bahwa Allah adalah seorang pekerja. Sejak awal Ia sudah aktif bekerja; menjadikan langit bumi dan segala isinya, dan Ia terus bekerja dalam pimpinanNya pada kita. Karena Allah bekerja, wajarlah bagi kita untuk juga bekerja.
Konflik, tantangan dan kesuksesan dalam bekerja harus disikapi secara benar dalam pengertian bahwa kerja kita adalah untuk Tuhan. Kita selaku rekan kerja Allah mewartakan keahlian dan kecakapan Allah dalam bekerja dan berkarya. Di manapun, sebagai apapun kita ditempatkan. Ia adalah seorang guru yang baik, orangtua yang penuh kasih, anak yang taat, tukang kayu yang terampil, public speaker yang handal. Sebagai seorang pemimpin, Yesus memiliki kemampuan manajerial yang baik. Ia melaksanakan 5 prinsip manajemen personalia: seleksi, asosiasi, edukasi, delegasi, supervisi dan suksesi-regenerasi. Lebih lagi, Ia melakukannya dengan penuh kasih. Bercermin pada Yesus, kita selayaknya tidak boleh sombong akan keberhasilan kita, tidak boleh kasar pada bawahan, hormat pada atasan, tidak boleh takut melangkah karena takut gagal, dsb.
Penulis mengajak umat melakukan perenungan menyeluruh akan dunia kerja. Mulai dari pemilihan jenis pekerjaan, pelaksanaannya, aspek psikologis, hubungan interpersonal yang dibina, sampai ke masa pensiun. Dilengkapi cerita ringan, anekdot, penjelasan ilmiah serta penuturan yang membumi, membuat buku ini baik untuk dibaca.
Kita bekerja karena Allah bekerja, selagi masih bisa, selama kita hidup, untuk kemuliaan Allah. Mari terus berkarya!
Selamat membaca!
Perpustakaan GKI Cawang | Juli 2011
Informasi lebih lanjut silakan menghubungi Hotline KomPa 0896-3624-3400.
Sabtu, 30 Juli 2011 acaranya Bedah Buku "Selamat Berkarya - Andar Ismail" bertempat di ruang rapat GKI Cawang, mulai pk 05 sore.
Pembawa Firman: Pdt. Andi Christianto,
Nara Sumber: Bapak S.W. Antonio,
Moderator: Sdr. William,
Pemusik: Sdri. Orchid, Sdr. Dede, dan Sdr. Vicky
Para pemuda/i diundang untuk menghadiri Persekutuan dengan bentuk bedah buku ini agar setelah dapat memahami isi dari buku "Selamat Berkarya" lebih termotivasi & menumbuhkan semangat dalam berkarya di segala aspek kehidupan. Note: Agar bedah buku ini menjadi lebih bersinergi, kiranya rekan-rekan dapat membaca terlebih dahulu buku Selamat Berkarya ini. Jika belum memiliki buku yg dimaksud, dapat menghubungi Kompa untuk peminjaman, dan resensi buku sbb di bawah, juga disisipkan di warta jemaat pada hari Minggu, 17 & 24 Juli 2011:
RESENSI BUKU
SELAMAT BERKARYA
Penulis : Dr. Andar Ismail
Penerbit : BPK Gunung Mulia, cetakan ke-1, 1998
Halaman : 133
Sebagian dari kita mungkin memandang pekerjaan hanya sebagai sarana untuk memenuhi kebutuhan hidup; membayar tagihan dan membiayai segala keperluan. Bila ini cara pikir kita, pekerjaan akan menjadi suatu kewajiban dan rutinitas yang tidak menyenangkan. Sebaliknya, pekerjaan juga dapat dijadikan sebagai ajang pembuktian kemampuan diri. Semakin pandai dan cakap seseorang bekerja, biasanya semakin tinggi juga prestasi dan kedudukannya. Inilah daerah rawan arogansi.
Andar Ismail dengan bahasanya yang ringan, mengajak umat untuk melihat kembali makna pekerjaan. Dimulai dari kitab Kejadian, penulis menunjukkan bahwa Allah adalah seorang pekerja. Sejak awal Ia sudah aktif bekerja; menjadikan langit bumi dan segala isinya, dan Ia terus bekerja dalam pimpinanNya pada kita. Karena Allah bekerja, wajarlah bagi kita untuk juga bekerja.
Konflik, tantangan dan kesuksesan dalam bekerja harus disikapi secara benar dalam pengertian bahwa kerja kita adalah untuk Tuhan. Kita selaku rekan kerja Allah mewartakan keahlian dan kecakapan Allah dalam bekerja dan berkarya. Di manapun, sebagai apapun kita ditempatkan. Ia adalah seorang guru yang baik, orangtua yang penuh kasih, anak yang taat, tukang kayu yang terampil, public speaker yang handal. Sebagai seorang pemimpin, Yesus memiliki kemampuan manajerial yang baik. Ia melaksanakan 5 prinsip manajemen personalia: seleksi, asosiasi, edukasi, delegasi, supervisi dan suksesi-regenerasi. Lebih lagi, Ia melakukannya dengan penuh kasih. Bercermin pada Yesus, kita selayaknya tidak boleh sombong akan keberhasilan kita, tidak boleh kasar pada bawahan, hormat pada atasan, tidak boleh takut melangkah karena takut gagal, dsb.
Penulis mengajak umat melakukan perenungan menyeluruh akan dunia kerja. Mulai dari pemilihan jenis pekerjaan, pelaksanaannya, aspek psikologis, hubungan interpersonal yang dibina, sampai ke masa pensiun. Dilengkapi cerita ringan, anekdot, penjelasan ilmiah serta penuturan yang membumi, membuat buku ini baik untuk dibaca.
Kita bekerja karena Allah bekerja, selagi masih bisa, selama kita hidup, untuk kemuliaan Allah. Mari terus berkarya!
Selamat membaca!
Perpustakaan GKI Cawang | Juli 2011
Informasi lebih lanjut silakan menghubungi Hotline KomPa 0896-3624-3400.